INDEKS MEDIA

Berita Hari Ini Di Indonesia & Internasional

Kaum ‘Mahmud’ Wajib Baca !!! Ini Tips Mencegah Alergi Makanan Pada Bayi dan Anak

Ilustrasi tips mencegah Alergi Makanan pada Bayi dan Anak. (hello sehat)

INDEKSMEDIA.ID – Artikel ini berisi tips mencegah Alergi Makanan pada Bayi dan Anak.

Untuk itu kaum ‘Mahmud’ (Mamah Muda) wajib baca tips mencegah Alergi Makanan pada Bayi dan Anak ini.

Jika Anak telah benar-benar didiagnosis memiliki Alergi, hal yang harus dilakukan mamah muda tentu adalah menghindari pemberian makanan beralergen tersebut dalam menu makan Anak.

Tindakan selanjutnya serupa dengan bagaimana Anda mencegah Alergi pada orang dewasa.

Ingatlah untuk selalu membaca komposisi bahan dari produk-produk makanan yang akan dibeli.

Jangan lupa siapkan juga makan dan minum untuk anak dengan peralatan berbeda yang tidak pernah terpapar alergen.

Untuk Makanan alternatif, sebaiknya konsultasikan kepada dokter tentang makanan apa saja yang aman untuk dikonsumsi si kecil.

Bila kasusnya Anda atau pasangan yang memiliki alergi takut anak juga akan mengalami hal yang serupa, atau bila anak memiliki risiko yang tinggi, maka yang bisa Anda lakukan adalah membatasi pola makan dengan tidak mengonsumsi makanan yang umumnya menjadi alergen saat masa menyusui.

Apa yang ibu makan sehari-hari dapat tersalurkan dalam ASI, maka membatasi asupkan makanan penyebab alergi dapat menjadi salah satu cara untuk mencegah alergi.

Pastikan untuk memberi asupan ASI kepada bayi Anda. ASI umumnya mudah dicerna dan dapat membantu memperkuat sistem kekebalan bayi.

Terutama jika Anda memberikan ASI eksklusif selama empat hingga enam bulan pertama, hal ini mungkin bisa mengurangi risiko anak terkena eksim dini, mengi atau alergi susu sapi.

Ketika saatnya sudah tepat, Anda bisa mulai memperkenalkan bayi pada makanan-makanan seperti buah-buahan sayuran, atau sereal secara bertahap.

Dalam memperkenalkan makanan tersebut, mulailah dengan makanan yang paling jarang menjadi alergen.

Coba berikan setiap 3-5 hari, cara ini akan membantu Anda dalam mengamati adanya reaksi yang akan muncul sehingga jika memang terjadi, Anda akan lebih mudah untuk mengidentifikasi makanan pemicunya.

Jika anak tak memiliki reaksi pada makanan tersebut, berikan anak makanan yang mengandung bahan-bahan yang lebih umum memicu reaksi alergi seperti susu, telur, atau kacang-kacangan.

Jangan menunda pengenalan jenis makanan ini karena hal tersebut malah akan meningkatkan risiko alergi pada bayi. (*)