INDEKS MEDIA

Berita Hari Ini Di Indonesia & Internasional

Ini 7 Arti Logo Segitiga pada Plastik yang Wajib Anda Kenali, Nomor 3 Waspada!

Kode Plastik (botolanggun.com)

INDEKSMEDIA.ID – Penggunaan bahan plastik hampir tak bisa terlepas dari kebutuhan manusia.

Bisa dikatakan penggunaan plastik saat ini lebih banyak digunakan dibanding bahan lainnya.

Namun, siapa sangka, beberapa jenis plastik dapat mengancam kesehatan penggunanya.

Penggunaan plastik dalam jangka waktu yang lama, akan berakibat fatal bagi kesehatan.

Mungkin saja anda sering menemukan kode huruf dan logo segitiga dibalik kemasan plastik.

Tidak sedikit dari penggunanya masih belum memahami arti kode huruf dan logo tersebut.

Dikutip dari alodokter.com berikut pengertian kode huruf dan logo segitiga di wadah kemasan plastik:

1. PET atau PETE (polyethylene terephthalate)

Kemasan plastik ini terbuat dari Polyethylene terephthalate, biasanya berwarna bening halus, tahan panas.

Bahan ini mampu menghalangi oksigen, air, dan karbon dioksida keluar atau masuk ke dalam kemasan.

Karena aman, kemasan ini banyak digunakan untuk air meneral atau soda, jus, obat kumur dan saus.

Namun, jenis ini hanya sekali pakai dan tidak dianjurkan pemakaian berulang-ulang.

Polyethylene terephthalate didalamnya dapat larut dan mengancam kesehatan penggunanya.

Tentu akan memicu gangguan hati, reproduksi, gangguan hormon, dan pemicu kanker.

2. HDPE atau PE-HD (high-density polyethylene)

Kode ini berarti kemasan plastik anda menggunakan jenis high-density polyethylene.

HDPE tahan terhadap kimia yang baik, dan banyak digunakan sebagai bahan pembuatan botol plastik.

Seperti produk minuman, sampo, detergen, oli motor, cairan pemutih, dan galon air minum isi ulang.

3. PVC atau V (polyvinyl chloride)

Bahan ini ada yang bersifat kaku dan fleksibel. Biasanya untuk plastik penampung medis, pembungkus daging dan penutup makanan.

PVC yang bersifat kaku kerap digunakan untuk bahan bangunan, seperti pipa atau pagar dan memiliki racun pada zatnya.

Penggunaan PVC dilarang untuk kemasan plastik makanan dan minuman, sebab mengandung yang tinggi.

Selain itu, zat aditif pada PVC dapat terlepas dan membuat manusia terpapar zat beracun, seperti timbal dan timah.

4. LDPE atau PE-LD (low-density polyethylene)

Kode ini bersifat keras, fleksibel dan berwarna transparan. LDPE biasanya digunakan untuk kantong plastik belanja.

Bahkan sering digunakan untuk kantong plastik sampah, tutup minuman, pelapis kertas karton susu, dan mainan anak.

5. PP (polypropylene)

Kode ini tahan suhu tinggi dan tepat digunakan menyimpan makanan, botol minuman, botol obat dan botol minuman bayi.

Plastik jenis ini juga sangat aman untuk digunakan sebagai tempat makanan dan minuman.

6. PS (polystyrene)

Kemasan ini berbahan Polystyrene dan merupakan salah satu bahan yang aman digunakan.

Bahan ini digunakan untuk membuat cangkir, piring, mangkuk, sendok, garpu.

Bahkan kontainer plastik, botol, tempat makan styrofoam, dan tempat minum sekali pakai.

7. OTHER atau O

Kode 7 berlabel OTHER dibagian bawah botol, artinya wadah ini tidak terbuat dari bahan enam dia atas.

Pada kemasa ini, terbuat dari styrene acrylonitrile (SAN), acrylonitrile butadiene styrene (ABS), polycarbonate (PC), dan nilon.

Berdasarkan dari Kementerian Kesehatan RI, SAN dan ABS boleh digunakan untuk kemasan makanan dan minuman.

Sementara itu, PC dilarang penggunaannya setelah dilakukan tes pada hewan, senyawa PC mengandung bisphenol A atau BPA.

Jika terpapar dalam jumlah tinggi diduga dapat menyebabkan beberapa risiko kesehatan.

Yaitu, kelainan genetik Kanker, Penyakit metabolik termasuk obesitas dan diabetes, penurunan usia harapan hidup, gangguan pertumbuhan badan.

Bahkan, penggunaan produk ber-BPA selama masa kehamilan diketahui dapat terdeteksi dalam darah dan ASI, sehingga dapat membahayakan bayi.

Nah itulah 7 daftar kategori plastik yang wajib anda kenali. Jangan sampai anda salah pilih atau membeli kemasan plastik yang tidak berlabel.

Bila timbul keraguan, anda bisa berkonsultasi ke dokter jika mengalami gangguan kesehatan. (**)