Budaya Gen Z, Makhluk FOMO Suka Healing dan Belanja yang tak Penting…?
INDEKSMEDIA.ID — Gen Z, seperti yang diulas dalam artikel sebelumnya, adalah adik kaum milenial yang memiliki perbedaan budaya.
Milenial sendiri disimbolkan dengan Y, yang saat ini masih berhasil menekan budaya Gen Z.
Tahukah kamu, selain manja, budaya Gen Z sebagai adik milenial juga ternyata suka FOMO.
Apa itu FOMO? Singkatan dari Fear Of Missing Out.
Terjemahan bebas dari kata ini adalah “rasa takut merasa tertinggal.”
Karena itu mereka menghabiskan waktu hanya untuk mencari apa yang baru hari ini.
Mereka amat gelisah tanpa mengetahui informasi ini dan itu, miliki ini dan itu, bicarakan ini dan itu.
Benarkah Gen Z adalah makhluk FOMO?
Disadur dari satupersenofficial, Gen Z memang adalah generasi FOMO dan amat suka belanja yang tak penting-penting (impulsive buying).
Survey menyebutkan, 70 persen Gen Z secara sadar melakukan impulsive buying agar tidak ketinggalan tren.
Sejak 2013, riset menyampaikan kalau budaya FOMO sangat umum di kalangan Gen Z.
Gegara FOMO, duit habis hanya untuk healing berhari-hari tanpa melakukan kerja yang pasti.
Berdasarkan data, budaya FOMO lahir saat orang keseringan menyaksikan banyaknya informasi di sosmed berupa penawaran barang.
Apalagi informasi viral yang bila tidak diklik akan membuat pikiran penuh dengan tanya.
Akhirnya, belum selesai ini, mau lagi itu. Belum beli ini, rencana lagi beli itu.
Lalu, bagaimana pendapat sahabat indeksmedia.id?
Apakah budaya Gen Z memang demikian? Ditunggu komentarnya ya.