INDEKS MEDIA

Berita Hari Ini Di Indonesia & Internasional

Wow, Rupanya Ada Destinasi Wisata di Tana Luwu yang Berpotensi Mendunia, Bisa Saingi Toraja

Danau Matano, destinasi wisata di Sulsel yang dapat saingi Toraja. (Foto : INDEKSMEDIA)

INDEKSMEDIA.ID – Dinas Pariwisata Sulawesi Selatan (Sulsel) melaksanakan Famtrip di destinasi wisata di Luwu Raya beberapa waktu lalu.

Dalam rombongan Famtrip tersebut, hadir pula Kepala bidang promosi dan pengembangan industri pariwisata, Dinas Pariwisata Sulsel, Andi Zukarnain.

Usai mengunjungi beberapa objek wisata di Luwu Raya, Andi Zulkarnain menilai ada objek wisata yang baru saja mereka kunjungi bisa bersaing dengan Toraja.

Bahkan objek wisata di Luwu Raya itu sudah punya modal lebih untuk lebih dikenal dunia.

Objek wisata di Luwu Raya yang berpotensi mendunia menurut Andi Zulkarnain ialah Danau Matano di Luwu Timur.

Bukan tanpa alasan Andi Zulkarnain memberikan nilai lebih pada Danau Matano ketimbang objek wisata lain di Luwu Raya.

Kepada INDEKSMEDIA.ID, Andi Zulkarnain menjelaskan Danau Matano merupakan danau purba yang mempunyai daya tarik bagi wisatawan, Rabu (17/5/2023).

“Selain danau purba, Salah satu daya tarik Danau Matano adalah danau terdalam di Asia Tenggara,” jelas Andi Zulkarnain.

“Status sebagai danau terdalam di Asia Tenggara sudah menjadi daya tarik bagi wisatawan dalam dan luar negeri,” sambungnya.

Selain itu, daya tarik selanjutnya ialah Danau Matano mempunyai spesies fauna endemik.

Danau Matano memiliki tujuh spesies ikan endemik.

Ikan endemik Danau Matano ialah Glossogobius matanensis, G biocellatus, Thelmaterina opudi, T antoniae, T. Prognatha, Dermogenys weberi, dan Synbranchus sp.

Tak hanya itu, Danau Matano juga memiliki spesies kepiting endemik.

Masyarakat sekitar sering menyebut kepiting endemik Danau Matano itu dengan sebutan Bukang Gori.

Tak sampai disitu, selain keindahan alamnya yang luar biasa, Danau Matano juga mempunyai sumber mata air unik dan tak pernah kering.

Sumber mata air itu bisa mengeluarkan gelembung bila pelancong berteriak bura-bura.

Danau Matano juga menyediakan wisata sejarah bagi para wisatawan.

Bila berminat, pelancong akan dibawa ke makam raja yang pernah berkuasa di Danau Matano.

Lantaran beragam keunikan Danau Matano, Andi Zulkarnain bahkan tak percaya Luwu Raya punya potensi wisata yang sangat besar.

“Destinasi wisata di Luwu Raya ngeri. Bila dikelola dengan baik, bukan tidak mungkin destinasi wisata di Luwu Raya bisa mendunia menyaingi Toraja,” pungkasnya. (***)