INDEKS MEDIA

Berita Hari Ini Di Indonesia & Internasional

Ini 4 Orang yang tidak Boleh Menjadi Raja Menurut To Ciung, Termasuk Perempuan?

Istana Langkanae Luwu. Di Tana Luwu juga ada penasehat, To Ciung To Maccae (Indeksmedia.id/Paya).

INDEKSMEDIA.ID – To Maccae Luwu (To Ciung) adalah penasehat yang memberikan pengarahan kepada raja dalam melakukan banyak hal.

Khususnya dalam bidang pemilihan raja, To Ciung adalah salah satu orang yang amat berperan penting dalam memeriksa kelayakan menjadi pemimpin.

Dikutip dari Lontaraq.id, seperti penjelasan La Odang To Sessungriu, tentang perkara ini To Ciung yang berpredikat To Maccae To Tongeng ri Luwu menyampaikan kepada salah satu muridnya La Lagala Nene malomo.

Berikut beberapa orang yang tidak boleh menjadi raja:

    1. Anak-anak
    2. Orang gila
    3. Orang dungu (bodoh)
    4. Perempuan

Anak-anak, orang gila dan orang bodoh memang tidak boleh, tapi mengapa dengan perempuan?

La pagala Nene Malomo pun meminta penjelasan makna mendalam tentang keempat orang yang dimaksud.

To Ciung memaparkan, sekalipun dia anak-anak namun pikirannya orang tua, maka orang tua lah namanya.

Artinya, kata To Maccae, janganlah memilih pemimpin yang tidak memahami hukum, adat, dan mendahulukan ego dari pada kerendahan hati.

Kedua, meskipun ia nampak waras akan tetapi tindakannya seperti orang gila, maka orang gila lah namanya.

Ketiga, biapun dirinya pintar, tetapi pikirannya hanya seluas telapak tangan, maka dia juga termasuk orang yang dungu.

Tentang perempuan, sekalipun dia laki-laki tetapi bersifat perempuan, maka perempuan lah namanya.

Maksudnya, dia amat mudah marah tanpa diketahui musababnya.

Selain itu, ia mudah mengikuti perkataan dan perbuatan orang lain.

Tidak hanya itu, mereka mudah mengobrol, meminta pertimbangan kepada sesama perempuan.

Ini perilaku melankolis yang diperbuat oleh laki-laki, yang tatap juga dipandang perempuan oleh To Ciung To Maccae.

Sumber: palontaraq.id