Teks Kultum Singkat: Kekuatan Doa
INDEKSMEDIA.ID – Doa merupakan senjata orang yang beriman. Oleh sebab itu, kita harus memperbanyak berdoa.
Berikut contoh teks kultum dengan judul “Kekuatan Doa”.
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Alhamdulillah, kita bersyukur kepada Allah yang telah memberikan kita kesehatan dan kesempatan untuk berkumpul di tempat ini. Shalawat serta salam kita haturkan kepada Nabi Muhammad SAW, yang telah membimbing kita ke jalan yang lurus.
Hadirin jamaah sekalian, izinkan saya membahas tentang pentingnya doa dalam kehidupan kita. Doa adalah cara kita berbicara kepada Allah. Dengan doa, kita bisa meminta pertolongan, mengungkapkan harapan, serta memohon ampunan kepada-Nya.
Allah berfirman dalam Al-Qur’an:
وَاِذَا سَاَلَكَ عِبَادِيْ عَنِّيْ فَاِنِّيْ قَرِيْبٌ ۗ اُجِيْبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ اِذَا دَعَانِۙ فَلْيَسْتَجِيْبُوْا لِيْ وَلْيُؤْمِنُوْا بِيْ لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُوْنَ
“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku.” (QS. Al-Baqarah: 186)
Dari ayat ini, kita tahu bahwa Allah selalu dekat dengan kita. Dia mendengar setiap doa yang kita panjatkan. Tapi, apakah kita sudah sering berdoa? Apakah kita yakin bahwa Allah akan mengabulkannya? Orang yang beriman pasti selalu berdoa karena mereka tahu bahwa hanya Allah yang bisa memberikan pertolongan.
Hadirin wal hadirat rahimakumullah, Rasulullah SAW bersabda:
“Doa adalah senjata bagi orang mukmin, dan menjadi tiang kekuatan agama, serta cahaya langit dan bumi.” (HR. Abu Ya’la)
Doa memberikan ketenangan bagi hati kita. Orang yang sering berdoa tidak mudah merasa gelisah atau takut. Sebab, mereka tahu bahwa Allah selalu bersama mereka. Sebaliknya, orang yang jarang berdoa lebih mudah merasa khawatir dan putus asa.
Anak-anak, bulan Ramadhan adalah waktu yang terbaik untuk memperbanyak doa. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda:
“Ada tiga orang yang doanya tidak tertolak: (1) orang yang berpuasa hingga berbuka, (2) seorang pemimpin yang adil, dan (3) doa orang yang teraniaya.” (HR. Tirmidzi)
Karena itu, jangan sia-siakan kesempatan ini. Perbanyaklah doa, baik untuk diri sendiri, orang tua, guru, dan saudara-saudara kita. InsyaAllah, Allah akan mengabulkan setiap doa kita.
Semoga kita semua menjadi hamba Allah yang senantiasa berdoa dan semakin dekat dengan-Nya. Aamiin.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
