Hadirkan Tiga Brand, Sao Karsa Gelar Grand Opening
PALOPO, INDEKSEMEDIA.ID – Sao Karsa kini hadiri di Kota Palopo dengan kolaborasi tiga brand yakni Browcly, Little Story dan Tapada.
Hadirnya Sao Karsa di Kota Palopo ditandai dengan menggelar grand opening, Jumat, (15/12/2023).
Owner Little Story Mustakar mengatakan jika nama Sao Karsa tentunya memiliki arti yakni Sao artinya Rumah dan Karsa artinya Karya.
Menurutnya, dengan hadirnya Sao Karsa di Palopo akan menjadi wadah bagi kaum muda sebagai tempat diskusi dan berkreasi.
“Tentunya kita harap Sao Karsa ini dapat memberikan inspirasi pada kaum Pemuda. Dan Sao Karsa juga dapat memberikan kontribusi untuk daerah Kota Palopo,” katanya.
Dia menyebut jika pihaknya juga mengadakan diskon besar-besaran selama 2 hari.
“Jadi dari semua brand yang ada di Sao Karsa memberikan diskon. Untuk diskon itu sampai besok tanggal 16 Desember,” sebutnya.
Hal senada juga disampaikan Irfan Alwi selaku general manager tapada mengatakan bahwa melihat Palopo sebagai sebuah kota yang mempunyai tingkat perkembangan yang cukup pesat gairah anak muda kreatif yang tersebar merata di berbagai lini
“Kami memilih untuk menjadi bagian dari kolaborasi hebat ini bersama dengan browcly dan Little story kesamaan visi membawa kami berkolaborasi dan membawa nuansa baru dalam industri yang digerakkan oleh anak-anak muda kreatif di Palopo,” katanya.
Sementara, Sunarti Anwar selaku GM Sales marketing browcly mengatakan bahwa pihaknya sangat bangga menjadi bagian dari sao karsa.
“Harapan kami tempat ini akan menjadi panggung bagi kreativitas dan kebersamaan anak muda di Kota Palopo,”
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian Kota Palopo Awaludin mengatakan jika dengan hadirnya sao Karsa di Kota Palopo adalah sangat luar biasa dan tentunya diberikan apresiasi.
“Hal ini juga sejalan dengan visi misi Pemerintah Kota Palopo, dengan melakukan pembinaan pelatihan calon pengusaha baru agar mengembangkan UMKM lokal Kota Palopo,” ungkapnya.
Untuk itu, pihaknya juga akan berencana melakukan kerjasama sama dengan pihak Sao Karsa untuk memasukkan produk UMKM lokal di Palopo.
“Rencananya ke depan kita akan bekerja dengan memasukkan produk-produk lokal UMKM yang ada di Kota Palopo,” ujarnya.
Dia menyebut bahwa UMKM yang ada di Kota Palopo saat ini sekitar 14.000.
“UMKM itu tersebar di setiap Kelurahan dan tidak terlepas dari bimbingan yang dilakukan oleh pemerintah Kota Palopo,” sebutnya.
Dikatakannya, pihaknya juga akan terus meningkatkan produk lokal UMKM di Kota Palopo.
“Kehadiran PJ Walikota dan arahannya untuk meningkatkan produk lokal, bahwa ke depan kita ingin setiap produk-produk UMKM lokal itu diprioritaskan,” ujarnya.