KKN di Malbar, Mahasiswa Unanda Bakal Berikan Edukasi Pentingnya Penangan Stunting

INDEKSMEDIA.ID – Mahasiswa peserta KKN-Reguler Universitas Andi djemma angkatan XXXVII yang ditempatkan di Kecamatan Malangke Barat kabupaten Luwu utara menggelar Seminar Kecamatan, Kamis (26/10/2023).

Kegiatan itu berlangsung di aula kantor camat Malangke Barat. Seminar Kecamatan ini dihadiri Camat Malangke barat, Danramil 1403_10 Malangke-Malangke barat, Kordinator DPL dan Seluruh Mahasiswa KKN-Reguler Se-Kecamatan malangke barat yang ditempatkan 10 desa yang menjadi lokasi penempatan mahasiswa.

Dalam pelaksanaan KKN-Reguler itu, Irsyad Alfarizi dipercaya sebagai Koordinator Kecamatan. Ia mengkordinir semua mahasiswa KKN yang tersebar di sepuluh desa itu.

Acara tersebut dibuka resmi Camat Malangke Barat. Dalam sambutannya, dia mengucapkan selamat melaksanakan program KKN di Malangke Barat.

“Semoga dapat menyelesaikan program kerjanya, baik di tingkat desa maupun tingkat Kecamatan, dan tentu kami juga berharap mahasiswa KKN-Reguler ini dapat berkolaborasi untuk membangun edukasi ke masyarakat mengenai pentingnya menjaga lingkungan yang bersih dan Mewujudkan Pertumbuhan Sehat dan Perkembangan Anak melalui Program Edukasi Stunting. Malangke Barat ini urutan ke dua stunting tertinggi di Luwu Utara,” katanya

Suparman Manuhung, selaku kordinator DPL Malangke Barat dalam sambutannya mengucapkan terimakasih kepada pemerintah kecamatan telah menyambut baik kedatangan mereka.

“Untuk mahasiswa KKN Silahkan komunikasi dan kordinasi yang baik sama pemerintah kecamatan, Desa dan masyarakat setempat. Dan saya menyarankan kepada seluruh mahasiswa untuk tetap menjaga ibadahnya,” katanya

Sementara itu, Irsyad Alfarizi mewakili rekan-rekannya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kecamatan Malangke Barat.

“Besar harapan kami kepada pemerintah Kecamatan Malangke Barat untuk kolaborasi dan bekerjasama untuk mensukseskan program kerja yang akan kami lakukan di tingkat kecamatan. Kami hadir dengan penuh keterbatasan baik dari segi waktu maupun materi, dan tentunya kami hanya berbekal teori saja,” ujarnya.

“Semoga kedatangan kami di sini benar benar bisa bermanfaat untuk masyarakat, dan selama kami berasa disini kami masih membutuhkan bimbingan dan arahan oleh pemerintah Kecamatan,karena pada dasarnya kami masih dalam tahap pembelajaran,” pungkas Irsyad Alfarizi.

Dalam seminar ini, ada 2 program kerja yang lahir dari diskusi bersama kordinator desa. Program kerja ini tentunya telah disepakati dalam seminar tersebut.

Dua program kerja yang akan direalisasikan di tingkat kecamatan yakni Forum kordinasi dan komunikasi KKN-Reguler, Festival Literasi. Dan tentu dalam kegiatan festival literasi ada dua kegiatan, yang pertama dialog publik dan yang kedua Lomba Puisi dan Kultum.

Irsyad Alfarizi menjelaskan mengenai dialog publik dalam festival literasi. Dialog publik tersebut memiliki 5 sub tema yang tentunya diupayakan narasumber nanti adalah orang yang ahli dalam bidangnya.

“Pertama gerakan literasi agraris yang bertemakan penyuluhan pertanian berbasis pemberdayaan. Tema tersebut diusung setelah dilakukan observasi selama dua minggu dan juga secara geografis Malangke barat adalah lokus pertanian,” katanya.

Yang kedua, Literasi kesehatan untuk menurunkan angka stunting. Tema tersebut sesuai dengan kondisi yang dipresentasikan Camat Malangke Barat. Melalui dialog publik tersebut, nantinya dapat memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa pentingnya mengatasi stunting pada pertumbuhan anak.

Ketiga adalah, literasi digital, literasi digital penting agar masyarakat dapat lebih bijak dalam memanfaatkan informasi yang dimiliki serta mandiri dalam memilah memilih data dan informasi yang bermanfaat, Apalagi menjelang momentum Politik.

Keempat adalah literasi lingkungan hidup yang bertemakan membangun literasi Lingkungan untuk anak di usia dini, karena ada 5 pilar STBM Untuk Cegah stunting dalam konsep lingkungan yang bersih. Yang ke lima adalah literasi pendidikan, tentu Pendidikan merupakan pilar utama dalam mengembangkan kualitas sumber daya manusia.

“Dan itulah program kerja yang kami rumuskan bersama, dan saya berharap kepada pemerintah kecamatan dan seluruh masyarakat kecamatan malangke barat agar tetap bersinergi untuk menyukseskan program kerja yang telah kami seminarkan,” pungkasnya. (*)