INDEKSMEDIA.ID – Sejumlah kebutuhan pokok di Pusat Niaga Palopo (PNP) mengalami kenaikan, salah satunya yakni beras.
Salah seorang pembeli, Marni mengatakan, jika harga beras beberapa pekan terakhir mengalami kenaikan.
“Meloncat sekali pak, harga 10 ribu menjadi harga 13 ribu, sampai harga 15 ribu, bahkan ada yang 16 ribu,” katanya, Senin, (2/10/2023).
Dirinya berharap agar harga beras bisa turun dan kembali normal.
“Harapanku sekarang, kasih turun kasian kalau bisa, kami biasanya beli 10 kilo satu sak, sekarang cuman bisa beli 3 kilo, 2 kilo,” harapnya.
Sementara itu, PJ Walikota Palopo Asrul Sani mengungkapkan kenaikan harga bahan di pokok, pihaknya akan segera menggelar pasar murah untuk bantu masyarakat.
“Tadi hasil pantauan kami, ada beberapa komoditas yang harganya naik, misalnya harga beras, cabai, kemudian cabe keriting, termasuk telur juga naik, kalau harga daging stabil,” ungkapnya.
“Tentu harus kita tindak lanjuti, jadi Insyaallah minggu depan kita akan segera lakukan pasar murah,” jelasnya menambahkan.
Dia menjelaskan jika salah satu penyebab kenaikan harga beberapa bahan pokok akibat kemarau panjang.
“Kenaikan bahan pokok disebabkan musim kemarau panjang yang saat ini melanda beberapa wilayah termasuk Kota Palopo,” pungkasnya.
