INDEKSMEDIA.ID – Angka Pernikahan Anak di Kabupaten Toraja Utara (Torut), Sulawesi Selatan (Sulsel) cukup tinggi.
Tercatat hingga bulan September 2023 angka pernikahan anak mencapai 34 kasus.
Hal itu, membuat Penjabat Ketua Tim Penggerak PKK Sulawesi Selatan, Sofha Marwah Bahtiar, terkejut saat mendengar laporan Wakil Ketua TP PKK Toraja Utara.
Menangapi hal tersebut, Sofha Marwah menaruh perhatian yang cukup besar terhadap tingginya angka perkawinan anak di Toraja.
Dirinya meminta agar pengurus PKK Toraja Utara menggencarkan sosialisasi untuk mencegah menekan kasus perkawinan anak.
“Perkawinan anak ini ada juga kaitannya dengan stunting, oleh karena itu edukasi melalui sosialisasi harus digencarkan lagi,” ucap Sofha, Rabu (27/9/2023).
Dia mengungkapkan, masa remaja adalah masa yang paling susah dikendalikan, sehingga edukasi harus terus menerus dilakukan dan ada strategi khusus yang dilakukan.
“Kita punya tagline 20–23 untuk usia perkawinan. Minimal 20 tahun untuk perempuan, dan 23 tahun untuk laki-laki,” ungkapnya.
Ia juga mengapresiasi sejumlah program yang telah dilaksanakan PKK dan Dekranasda Toraja Utara.
Sofha pun berharap, ke depan semakin banyak program yang bisa disinergikan. (**)
