INDEKSMEDIA.ID – Ruqyah adalah praktik spiritual dalam Islam untuk mengobati gangguan spiritual atau penyakit yang diyakini berasal dari energi negatif atau jin jahat. Ruqyah dapat dilakukan secara mandiri tanpa bantuan seorang praktisi ruqyah.
Dikutip dari buku Ar-Ruqyah Asy-Syar’iyyah: Terapi Gangguan Jin & Penyakit Hati karya Ustad Arif Rahman, praktik ruqyah pernah diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW. Sebelum tidur, Rasulullah SAW selalu meruqyah dirinya sendiri dengan membaca surah Al-Ikhlas, Al-Falaq dan An-Nas.
Sebagaimana yang disabdakan oleh Rasulullah SAW, beliau bersabda,
كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ كُلَّ لَيْلَةٍ جَمَعَ كَفَّيْهِ ثُمَّ نَفَثَ فِيهِمَا فَقَرَأَ فِيهِمَا ( قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ ) وَ ( قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ ) وَ ( قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ ) ثُمَّ يَمْسَحُ بِهِمَا مَا اسْتَطَاعَ مِنْ جَسَدِهِ يَبْدَأُ بِهِمَا عَلَى رَأْسِهِ وَوَجْهِهِ وَمَا أَقْبَلَ مِنْ جَسَدِهِ يَفْعَلُ ذَلِكَ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ
Artinya: “Nabi Muhammad SAW saat berada di tempat tidur di setiap malam, beliau mengumpulkan kedua telapak tangannya lalu kedua telapak tangan itu ditiup dan dibacakan: ‘Qul huwallahu ahad’ (surah Al-Ikhlas), ‘Qul a’udzu birobbil falaq’ (surah Al-Falaq), dan ‘Qul a’udzu birobbin naas’ (surah An Naas).
Setelah itu beliau mengusapkan kedua telapak tangan tadi pada anggota tubuh yang mampu dijangkau dimulai dari kepala, wajah, dan tubuh bagian depan. Rasulullah SAW melakukan hal itu sebanyak tiga kali.” (HR Bukhari, No. 5017)
Praktik ruqyah ini juga tercantum dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Muslim. Dikisahkan bahwa seseorang bernama Uthman bin Abil ‘Ash pernah menemui Rasulullah SAW untuk mengadukan rasa sakit pada tubuhnya. Lalu, Rasulullah bersabda:
“Letakkan tanganmu pada tempat yang terasa sakit, kemudian bacalah ‘Bismillahi’ tiga kali dan bacalah ‘Audzubillahi wa qudrotihi min syari ma ajidu wa uhadziru’ tujuh kali.” (HR Muslim)
Dalam buku Ruqyah Syar’iyyah: Terapi Mandiri Penyakit Hati dan Gangguan Jin karya Sulthan Adam, cara ruqyah mandiri dilakukan dengan meniupkan dari mulut doa yang telah dibaca sebelumnya ke kedua telapak tangan, lalu diusap ke seluruh tubuh, atau bisa juga langsung meniupkan ke tubuh orang yang di ruqyah.
Bukan hanya untuk mengobati diri dari gangguan jin, ruqyah juga bisa untuk mengobati diri dari hal-hal berbau mistis lainnya serta penyakit fisik maupun hati seseorang. Berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk melakukan ruqyah mandiri.
Cara Ruqyah Mandiri
Menukil buku Ruqyah Syar’iyyah VS Ruqyah Gadungan karya Perdana Akhmad, seperti ini contoh melakukan ruqyah mandiri:
1. Berwudhu
2. Membaca Istighfar
3. Ambil posisi nyaman, bisa duduk atau berbaring
4. Tutup mata
5. Baca surah Al-fatihah, Ayat Kursi, Al-Ikhlas, Al-Falaq, dan An-Nas
6. Bisa ditambah dengan mendengar murotal Al-Qur’an atau bacaan ruqyah yang dilantunkan oleh ustaz-ustaz dalam bentuk kaset atau video YouTube.
7. Jika ada reaksi aneh jangan takut, lanjutkan proses ruqyah sampai selesai.
8. Setelah itu boleh ditambah dengan meminum air mineral yang telah dibacakan ayat-ayat Allah SWT. (*)
