Gerakan Kesatuan Pemuda Masamba dalam Memperjuangkan Kemerdekaan
INDEKSMEDIA.ID — Sejak dibentuknya Kesatuan Pemuda Masamba, mulailah digelar latihan militer yang diikuti kurang lebih 100 orang pemuda yang bermarkas di Kenkiso (Pontadde).
Beberapa orang pemuda Masamba kemudian diberi tugas untuk berkunjung ke beberapa distrik wilayah Onder Afdeeling Masamba.
Kunjungan pemuda Masamba itu bertujuan memberi keterangan yang jelas ihwal proklamasi dan membakar semangat juang rakyat Masamba dalam mempertahankan kemerdekaan.
Pemuda yang ditugaskan melakukan kunjungan tersebut adalah M.Tahir, Guru Idris, Guru Makmun (ditugaskan ke daerah Baebunta, Sabbang, dan Pararra’), Sanusi ditugaskan ke Maipi, Guru Madong ditugaskan ke Tamuku, dan lain-lain.
Di setiap kampung dalam wilayah Masamba, dihadirkan pos-pos penjagaan oleh pemuda pejuang yang bekerjasama dengan penduduk setempat.
Dalam perkembangan selanjutnya, beberapa anggota PRI Masamba, antara lain; Kasim Kasmad, La Maming, Muhsen Umar, berhasil meraih beberapa pucuk senjata dan kurang lebih 200 buah granat tangan.
Dari hari ke hari situasi politik kawasan Masamba mengalami kekacauan dan menegangkan. Pemuda Masamba melakukan penangkapan terhadap orang-orang yang dicurigai sebagai kaki tangan NICA.
Beberapa orang di antaranya kemudian dibunuh oleh pemuda Masamba, yaitu; Masi, Piung, Talam, Tawallung, Sumule, dan Sulitong.
Sementara itu sebagian yang lain dibawa ke Tarue dan akhirnya dibunuh oleh pemuda Tarue.
Mereka yang dibunuh antara lain: Goni Ferdi Nandus, Mahamid, Mce Nur, Yacol, Baso, Maru Naya, Tabias, F.Raus, da Abdul Latif. (*)