INDEKSMEDIA.ID — M. Nur Latuconsina nilai Polri merupakan lembaga penegak hukum yang berperan dalam memelihara keamanan, menjaga ketertiban umum dan mengayomi masyarakat.
Oleh karena itu, Polri dituntut agar selalu bisa beradaptasi dengan tantangan zaman. Menurut Latuconsina, institusi Kepolisian yang kuat adalah salah satu prasyarat membangun cita-cita Indonesia Emas di masa mendatang Yakni 2045.
Kata Latuconsina, “1 Juli 2023 nanti Polri memasuki usianya yang ke-77 tahun. HUT Korps Bhayangkara menegaskan perannya dengan Tema ‘Polri Presisi Untuk Negeri, Pemilu Damai Menuju Indonesia Emas,'” dalam keterangan resminya, Sabtu (01/7/2023).
Rheno, panggilan akrabnya, menyampaikan bahwa tantangan besar yang dihadapi Polri di 2023 ini cukup nyata, apalagi menghadapi tahun politik dan pesta demokrasi 2024 mendatang.
“Kiprah dan peran Polri di tengah-tengah masyarakat dalam melayani, melindungi, dan mengayomi, telah meningkatkan kepercayaan publik terhadap institusi Polri,” ujar Latuconsina.
“Dalam hal ini, temuan beberapa lembaga survei menunjukkan kinerja institusi Polri di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo sangat memuaskan. Fakta itulah yang diperkuat dengan sejumlah capaian dan keberhasilan Pak Sigit sebagai Kapolri dalam menahkodai Korps Bhayangkara itu,” tambahnya.
Latuconsina menilai dari beberapa aspek yakni berbagai inovasi pelayanan Polri dapat dioptimalkan.
Sebagai contoh, Polri memiliki program Dumas Presisi (Pengaduan Masyarakat) online, program “Jumat Curhat,” call center 110, SuperApp Presisi Polri dan patroli siber.
Menurutnya Program-program tersebut bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mengidentifikasi, menjaring persoalan, membongkar kasus yang muncul, maupun pengaduan lainnya di masyarakat.
