INDEKSMEDIA.ID — Putra Luwu Ahmad Adiwijaya berhasil terpilih menjadi komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan (Sul-Sel).
Hal ini dipastikan setelah penetapan KPU dan ditandatangani oleh ketua KPU pusat, Hasyim Asy’ari.
Setelah terpilihnya menjadi Komisioner KPU Sul-Sel, Ahmad Adiwijaya pun memberikan harapan dan komentar soal demokrasi di Republik Indonesia.
“Selain pembagian kekuasaan, kebebasan pers, dan kebebasan berpendapat, Pemilu juga merupakan salah satu pilar demokrasi. Karena itu, KPU amat berperan penting dalam membangun bangsa ini,” kata Adiwijaya kepada indeksmedia.id, Senin (22/5).
“KPU sendiri dibentuk agar mampu meminimalisir intervensi penuh penguasa dalam percaturan politik bangsa. Memang itulah amanat demokrasi,” tandasnya.
Republik Indonesia, kata dia, memiliki kekuatan besar untuk menciptakan kesejahteraan melalui demokrasi.
Karena itu, KPU, sebagai pilar demokrasi tentu amat berperan penting dalam mewujudkan dan menjaga sistem yang memuat nilai-nilai Pancasila.
Lebih jauh, aktivis demokrasi ini juga berharap bahwa kedepan di tubuh KPU akan ada semboyan demokrasi berkeadilan dan kesetiaan pada kemanusiaan.
“Pasti semua kita berharap untuk kebaikan negeri ini. Namun, tidak bisa dipungkiri, kerja-kerja demokrasi itu bukan hal yang mudah, apalagi berada dalam sistem, khususnya di KPU. Karena itu kita butuh kerja sama yang erat dan harmonis.”
“Bagaimanapun, melalui kemampuan pikiran dan hati yang penuh cinta, para penyelenggara negara, khsususnya di KPU sendiri, akan memberikan yang terbaik untuk bangsa ini,” tegasnya.
