Mengenal Lebih Dekat Rencong, Simbol Keberanian Masyarakat Aceh

INDEKSMEDIA.ID – Selain Saman, Aceh juga dikenal memiliki Rencong.

Rencong sendiri merupakan senjata tradisional masyarakat Aceh.

Selain sebagai senjata tradisional, bagi masyarakat Aceh, Rencong merupakan simbol keberanian.

Maka tak heran bila Rencong tak bisa dipisahkan dari kehidupan masyarakat Aceh.

Dikutip dari website Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Rencong merupakan senjata tradisional yang digunakan di Kesultanan Aceh sejak masa pemerintahan Sultan Ali Mughayat Syah.

Sultan Ali Mughayat Syah merupakan Sultan Aceh yang pertama.

Kedudukan Rencong di Kesultanan Aceh sangatlah penting, Rencong selalu diselipkan di pinggang Sultan Aceh.

Selain itu para Ulee Balang dan masyarakat biasa juga menggunakan Rencong.

Rencong emas milik Sultan Aceh dapat dijumpai di Museum Sejarah Aceh.

Dari bukti sejarah tersebut dapat disimpulkan bahwa Rencong memang sudah terlahir sejak masa Kesultanan Aceh namun pembuat pertamanya sampai saat ini belum diketahui.

Rencong adalah simbol keberanian dan kegagahan ureueng Aceh. Bagi siapa saja yang memegang senjata akan merasa lebih berani di dalam menghadapi musuh.

Pada masa sekarang, senjata ini memang sudah tidak begitu relevan untuk digunakan sebagai senjata penyerang.

Namum demikian, senjata ini masih relevan sebagai sebuah simbolisasi dari keberanian, ketangguhan, dan kejantanan dari masyarakat Aceh.

Untuk itu, pada beberapa upacara (seperti upacara pernikahan) rencong dipakai.

Pemakaian benda ini lebih mengarah kepada simbolisasi dari keberanian dari seorang lelaki dalam memimpin keluarga setelah menikah.