Bawa 3 Tuntutan, Aliansi Mahasiswa TI UNCP Gelar Demonstrasi, Jaya: Adili Oknum Dosen Cabul

INDEKSMEDIA.ID – Himpunan Mahasiswa Teknik Informatika Universitas Cokroaminoto Palopo (HMTI UNCP) kembali melakukan aksi demonstrasi pada Jum’at 12 Mei 2023 di kampus 1.

Demo HMTI ini merupakan lanjutan dari aksi yang digelar sebelumnya pada Rabu, 10 Mei 2023.

Sejumlah demonstran yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Informatika UNCP bahkan melakukan aksi bakar ban.

Dalam aksinya tersebut, mereka juga membentangkan spanduk yang bertuliskan “Menantang Dekan Fakultas Teknik Komputer Untuk Berani Berlaku Adil”.

Ketua umum HMTI, Cahya jaya mengatakan bahwa dalam aksi keduanya ini, pihaknya membawa sejumlah isu.

Satu diantaranya adalah kasus Pelecehan seksual yang dilakukan salah satu dosen Fakultas Teknik Informatika (TI).

Tuntutan lainnya adalaha fasilitas yang kurang memadai serta kebijakan-kebijakan yang dianggap tidak pro dan rasional.

“Rentetan isu yang kami angkat adalah isu-isu yang berkembang dalam lingkup Fakultas Teknik Komputer diantaranya Kasus Pelecehan seksual yang di lakukan oleh dosen, fasilitas penunjang perkuliahan yang tidak memadai” ucap Jaya kepada IndeksMedia.id.

Menurut Jaya, kasus asusila yang dilakukan oknum dosen TI tersebut merupakan perbuatan yang tidak bisa dibenarkan bahkan diampuni.

“Kasus Pelecehan seksual adalah suatu perbuatan yang tak bisa dibenarkan dan diampuni karena hal tersebut tentu bertentangan dengan cita-cita pemerintah untuk meringkus predator seksual.

“Oleh karena itu kami minta dekan hingga rektor untuk mengadili dan menghukum oknum dosen tersebut yang telah mencemarkan nama baik institusi dan membangkang dari cita-cita Permendikbud no 30 tahun 2021” Tegasnya.

Berikut daftar tuntutan Aliansi Mahasiswa Informatika Universitas Cokroaminoto Palopo:

1. Mendesak pimpinan UNCP Untuk mencopot dan mengadili kepala Laboratorium FKOM sesuai dengan hukum yang berlaku

2. Mendesak pimpinan meningkat fasilitas penunjang perkuliahan di Fakultas Teknik Komputer

3. Menolak pembayaran penuh sebagai syarat berangkat PDK

Jaya menegaskan mereka akan terus menggalang kekuatan sampai tuntutan dan keresahannya dapat didengar dan dilaksanakan pihak kampus UNCP.

“Intinya ini adalah permulaan dan kami pastikan terus bersuara sampai tuntutan berhasil” tutupnya.***