Penemu Sepatu Sepak Bola, Dari mana Brand Adidas?

INDEKSMEDIA.ID – Adidas, nama salah satu produsen peralatan olahraga terbesar di dunia yang tentu saja dikenal banyak khalayak.

Adidas dibuat oleh sosok legenda dalam sejarah sepatu sepakbola, yaitu Adolf Dassler yang kerap disapa Adi di lingkungan keluarganya.

Penggagas Adidas ini adalah seorang berkebangsaan Jerman lahir pada 3 November 1900. Melalui ayahnya, Adi mengenal seni membuat sepatu.

Saat usia 20 tahun, Adi melakukan percobaan sederhana di kediamannya. Ia berksperimen menciptakan sepatu khusus untuk digunakan pemain sepakbola.

Menurutnya, demi menunjang performa tatkala bertanding, sudah semestinya atlet sepakbola menggunakan sepatu yang berbeda dari sepatu biasa.

Adolf Dassler, penggagas brand Adidas, (The Testament).

Setelah menguji coba dengan bantuan adiknya, Rudolf Dassler, ia berhasil menciptakan sepatu khusus sepak bola.

Terobosan yang dimunculkan Adi Dassler pada 1920 itu sebenarnya sederhana. Ia menambahkan gerigi pada telapak sepatu yang berbeda dari sepatu sebelumnya, yang tidak menggunakan gerigi.

Awalnya, Dassler bersaudara itu membuka usaha kecil-kecilan. Pada akhirnya, usaha kecil dan temuan sederhana ini membetik kekaguman dalam benak banyak orang.

Akhirnya Adi dan Rudolf sepakat untuk membuka usaha pembuatan sepatu yang lebih megah dengan nama Dassler Brother Shoe Factory.

Kemudian, Adi Dassler kembali menciptakan inovasi barunya untuk sepatu buatannya itu pada 1925, dengan membuat sepatu berciri alur khusus di telapaknya.

Saat itu, Olimpiade diselenggarakan di Belanda, sepatu rancangannya itu pun diperkenalkan secara resmi.

Rudolf Dassler, penggagas Brand Puma, (CATch up, puma’s employee magazine).

Kemudian, Dassler bersaudara mencapai masa jayanya ketika negerinya, Jerman, menjadi tuan rumah Olimpiade pada 1936.

Dalam pesta olahraga itu, peraih medali emas, Jesse Owen asal Amerika Serikat, menggunakan sepatu buatan Dassler, akhirnya bendera Dassler pun berkibar semakin tinggi.

Kerjasama kakak beradik ini berlanjut hingga beberapa warsa kemudian. Lalu, pada 1948, Rudolf dan Adi berbeda paham. Akibatnya cukup fatal, akhirnya Dassler bersaudara memutuskan untuk berpisah, dan tidak lagi bekerjasama.

Sepeninggal Rudolf, Adi Dassler kembali bangkit dari perselisihan paham dengan adiknya itu.

Kemudian ia mendirikan usaha baru dengan label yang juga baru, yakni Adidas, yang merupakan singkatan dari namanya, Adi Dassler (Adidas).

Adiknya tidak tinggal diam, brand Puma pun lahir dari olah pikiran dan tangannya.

Di bawah bendera Adidas, karier Adi sebagai produsen sepatu kian meroket. Puncaknya pada pertandingan Piala Dunia di Swiss 1954, timnas Jerman yang saat itu menggunakan sepatu Adidas muncul sebagai pemenang sepakbola sejagat.

Setelah Adi Dassler berpulang kerahmatullah pada 5 September 1978, usaha Adidas diserahkan kepada istri dan anak-anaknya yang hingga saat ini terus dan semakin berkembang.

Itulah biografi singkat yang dapat memotivasi Anda.

Pelajaran yang dapat kita serap dari perjalanan Adi Dassler ini adalah kadangkala ide sederhana menciptakan peluang yang mengagumkan.

Ide Anda, jangan disimpan di perpustakaan akal Anda. (Aa)

Sumber:

Iswara, Tokoh Super Jenius