LUWU, INDEKSMEDIA.ID – Pemakaman mendiang Wakil Bupati Luwu, Syukur Bijak telah dilaksanakan dengan secara adat.
Almarhum Syukur Bijak dimakamkan di Desa Batu Sitanduk, Kecamatan Walenrang, Kabupaten Luwu, Selasa (11/4).
Pemangku adat Luwu Maddika Bua, Syaifuddin Kaddiraja mengatakan, almarhum Wakil Bupati Luwu merupakan salah satu generasi Colli’ Lirennuanna atau generasi yang diharapkan Kedatuan Luwu.
“Saya jelaskan sedikit, jadi mendiang almarhum Syukur ini merupakan pemangku adat Tomakaka,” katanya, seperti dikutip dari tribunluwu.com.
“Jadi kalau boleh saya istilahkan, dalam Kedatuan Luwu ada namanya Colli’ Lirennuanna atau generasi yang diharapkan, beliau adalah salah satunya,” sambutannya.
Dia mengungkapkan, sebelum Syukur Bijak dimakamkan, perlu diadakan pemangku adat yang baru. Sehingga proses pemakaman membutuhkan waktu yanh cukup lama.
“Prosesnya memang seperti itu, jadi sebelum almarhum dikebumikan, perlu diadakan pemilihan pengganti Tomakaka yang baru,” ungkapnya.
Untuk saat ini, anak dari almarhum Syukur yaitu Dhevy Bijak menjadi pengganti ayahnya sebagai Tomkaka Bolong.
“Yang menggantikan almarhum sebagai Tomakak Bolong itu anaknya sendiri Dhevy Bijak,” Kadis Parawisata Luwu Tandi Raja.
Sementara, untuk jabatan adat Pangngulu Kada se-Illqn Batu masih akan dirundingkan melalui proses adat.
“Pangngulu Kada se Illan Batu, masih akan di bicarakan kemudian atau istilah adatnya di palan pa banua jolo,” pungkasnya.
Diketahui, almarhum Wakil Bupati Luwu Syukur Bijak dikabarkan meninggal dunia, Kamis (06/04) lalu.
Almarhum sempat menjalani operasi jantung di RSUP Dr Wahidin Sudirohusodo Makassar.
Syukur Bijak telah dua periode memimpin Kabupaten Luwu sebagai Wakil Bupati.
Beliau menjabat Wakil Bupati periode pertama saat berpasangan dengan Andi Mudzakkar pada tahun 2009-2014.
Kemudian pada periode keduanya sebagai Wakil Bupati, Syukur Bijak berpasangan dengan Basmin Mattayang sejak 2019 hingga saat ini. (**)
Komentar