LUWU UTARA, INDEKSMEDIA.ID – Semoga seluruh tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 tidak ternodai dengan adanya pelanggaran yang dapat menciderai jalanya pesta demokrasi.
Hal ini disampaikan langsung Ketua Gerakan Aktivis Muda Indonesia (GAMI) dalam dialog demokrasi catatan Pemilu 2024 di Warkop Dg Azis Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Senin (20/3/2023).
“Utamanya menyangkut isu sara, money politik dan lebih parah jangan sampai ada oknum ASN ikut berpolitik. Tentu hal ini tidak kita inginkan sebab menciderai sistem demokrasi,” kata Muh Al-hidayat.
“Termasuk soal isu penundaan pemilu, untuk secepatnya diperjelas KPU, agar masyarakat tidak bingung,” tambah aktivis muda asal Desa Tandung itu.
Hadir dalam dialog, Komisioner KPU Luwu Utara, Rahmat, Komisioner Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Luwu Utara, Muhajirin dan Asisten I Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Luwu Utara, Akram Riza serta sejumlah masyarakat dan aktivis. (*/RS)
Komentar